Etos Kerja (2)

disarikan dari makalah Cinta Alam Indonesia 2009

4. Kerja adalah Aktualisasi Diri ( Self Acttualization )

Apapun pekerjaan kita merupakan peluang untukwahana aktualisasi diri. Meski kadang pekerjaan membuat kita lelah,namun bekerja tetap merupakan cara terbaik untuk mengembangkan potensi diri dan membuat kita merasa "ada" ( exist )
bagaimnapun sibuk bekerja lebih menenangkan daripada duduk bengong tanpa bekerja.
Secara alami, aktualisasidiri merupakan bagian dari kebutuhan psikosoial manusia. Dengan bekerja seseorang bisa berjabatan tangan dengan percaya diri ketika berjumpa dengan kolega.

5. Kerja itu Ibadah

Semua pekerjaan yang halal merupakan bagian dari ibadah. Kesadaran ini pada gilirannya akan membuat kita bekerja secara ihlas, bukan demi mencari uang atau jabatan semata. dengan memiliki etos kerja ini maka akan meningkatkan motivasi kerja menjadi motivasi transedental. (motivasi untuk ibadah kepada Alloh)

6. Kerja adalah Seni

Apapun pekerjaan kita semua adalah bagian dari seni. Kesadaran ini akan membuat kita bekerja dengan enjoy, seperti halnya melakukan hobi. antusiasme sanggup membuat seseorang bekeja berbulan-bulan di sebuah laboratorium yang sepi sekalipun.

7. Kerja adalah Kehormatan

Seremeh apapun pekerjaan kita itu adalah sebuah kehormatan. jika kita bisa menjaga kehormatan kita dengan baik,maka kehormatan yang lebih besar akan datang pada kita.
contoh etos kerja Ibnu Sina, ilmuwan Islam yang lahir tahun 370 H. Ibnu Sina juga merupakan tokoh filsafat yang terkenal dan telah menulis banyak buku termasuk buku obat-obatan dan menjadi acuan ilmu kedokteran zaman sekarang. sekalipun di penjara beliau terus menyusun ilmu filsafat dan sins dlam Islam, dan telah memberikan sumbangan yang besar dalam perkembangan Islam.

8. Kerja adalah Pelayanan

Apapun pekerjaan kita, bis dimaknai sebagai pengabdian atau pelayanan kita terhadap sesama.
Pada pertengahan abad ke 20, di Perancis, hidup seorang lelaki tua, sebatang kara setelah dtinggal mati oleh istri dan anaknya. bagi kebanyakan orang kehidupan yang ia alami mungkin hanya menunggu kematian. Namun bagi dia tidak, ia pergi ke lembah Cavennen, sebuah daerah yang sepi, sambil enggembaa domba ia memunguti biji oak, lalu menanamnya sepanjang lembah itu.tak ada yang membayarnya,tak ada yang memujinya, ketika dia meninggal dunia pada usia 89 tahun, ia telah meninggalkan arisan yang luar biasa, hutan oak sepanjang 11 km!! sungai - sungai mengalir lagi. dan tanah tandus menjadi subur kembali. dan semua itu dinikmati oleh orang-orang yang sama sekali tidak ia kenal. tapi lelaki itu telah melayaninya melalui pekerjaannya.

ciri etos kerja yang baik :

1. aktif, ceria, dinamis, disiplin, energik, ihlas, jujur, kreatif, lapang dada, rajin semangat, tekun teliti, total ulet.
2. efektif, efisien,fokus, gesit, kerja keras, kerja tim, konsisten menghargai, tanggung jawab, tepat waktu, teratur, terkendali. toleran.

ciri etos kerja yang rendah :

1. suka mengeluh, banyak menuntut, egois, bekerja seenaknya, arogan, disipin buruk.
2. kurang peduli, gemar mencari 'kambing hitan' kerja tanggung, suka menunda-nunda. 3. stamina kerja rendah, sense of belonging sangat tipis, bekerja asal
asalan




kerja tim